Kabarsiar, Barito Kuala – Wakil Bupati Barito Kuala, Herman Susilo, meresmikan dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kecamatan Anjir Pasar, Senin (10/11). Dapur ini menjadi yang pertama beroperasi di Kabupaten Barito Kuala.
Dalam waktu dekat, sejumlah dapur MBG lainnya juga akan segera dioperasikan di beberapa kecamatan. Program ini menjadi bagian dari upaya pemerintah daerah dalam meningkatkan asupan gizi bagi anak-anak sekolah.
Dalam sambutannya, Wabup Herman Susilo menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkolaborasi mewujudkan program tersebut. Ia berharap peluncuran dapur perdana ini dapat menjadi contoh bagi kecamatan lain di Barito Kuala.
“Mudah-mudahan ini menjadi contoh bagi SPPG di daerah kita lainnya yang akan dilaunching. Program ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga bentuk kepedulian kita terhadap anak-anak yang membutuhkan perhatian,” ujar Herman.
Herman juga menekankan pentingnya pengawasan dan konsistensi dalam pelaksanaan program MBG, baik dari aspek pelayanan, kebersihan, maupun kualitas gizi makanan yang disajikan. Ia mengajak seluruh pemangku kepentingan, mulai dari unsur pemerintah, tokoh masyarakat, lembaga pendidikan, hingga organisasi kemasyarakatan untuk turut mendukung dan mengawasi jalannya program.
“Mari kita dukung bersama agar program ini berjalan baik, berkelanjutan, dan memberikan manfaat nyata bagi kesejahteraan anak-anak kita,” tambahnya.
Usai meresmikan dapur, Herman bersama Kepala Dinas Kesehatan Barito Kuala, Kepala Dinas PPKBP3A, Ketua Kadin Kota Banjarmasin, Asisten I/Satgas MBG, serta unsur Forkopimcam Anjir Pasar meninjau langsung standar operasional dapur SPPG.
Untuk pelaksanaan perdana program MBG di Kecamatan Anjir Pasar, disiapkan sebanyak 1.097 porsi makanan bergizi yang dibagikan dalam tiga tahap. Distribusi pertama dilakukan pukul 07.30 sebanyak 212 porsi, tahap kedua pukul 09.00 sebanyak 349 porsi, dan tahap ketiga pukul 10.00 sebanyak 538 porsi.
Dapur SPPG Anjir Pasar akan melayani sekolah-sekolah dalam radius enam kilometer. Secara keseluruhan, Pemerintah Kabupaten Barito Kuala menargetkan pembangunan 68 dapur SPPG di seluruh wilayah sebagai bagian dari program Makan Bergizi Gratis.
