Kabarsiar, Kotabaru — RSUD Pangeran Jaya Sumitra Kotabaru terus melakukan pembenahan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan dan penguatan infrastruktur. Direktur RSUD Pangeran Jaya Sumitra, Drg. Andriyan Wijaya, M.M., dalam wawancara khusus pada Jumat (21/11/2025), menjelaskan strategi jangka pendek hingga jangka panjang yang saat ini tengah dijalankan.
Menurut Andriyan, dukungan dari Bupati, Wakil Bupati, Pemerintah Daerah, dan Dinas Kesehatan menjadi modal penting mempercepat penguatan layanan rumah sakit. Ia menyebut bahwa pada 2028, Rumah Sakit Stagen ditargetkan sudah berpindah lokasi dan beroperasi penuh.
“Insya Allah pada 2028, Rumah Sakit Stagen sudah berlokasi di sini. Saat ini kami memiliki 28 dokter spesialis dan 19 dokter umum. Dengan dukungan infrastruktur yang memadai, pelayanan bisa lebih optimal,” ujarnya.
Andriyan memaparkan bahwa tantangan terbesar layanan kesehatan di Kotabaru adalah kondisi geografis yang membuat distribusi rujukan pasien dari kecamatan memerlukan waktu panjang. Untuk menjawab hal tersebut, RSUD tengah menyiapkan pengembangan layanan telemedicine.
“Ke depan, kami akan mengembangkan telemedicine agar dokter spesialis bisa berkomunikasi langsung dengan tenaga medis di puskesmas melalui digitalisasi. Ini akan mempercepat penanganan pasien tanpa harus selalu dirujuk,” jelasnya.
RSUD juga fokus meningkatkan kualitas SDM, baik tenaga medis maupun paramedis, melalui pemenuhan peralatan yang dibutuhkan dokter spesialis serta penguatan sarana rumah sakit. Pembangunan Rumah Sakit Stagen disebut menjadi prioritas besar agar pelayanan lebih profesional dan terstandarisasi.
Sejak 2022, RSUD PJS telah menerapkan digitalisasi untuk pendaftaran pasien. Sistem manual kini digantikan oleh aplikasi Mobile JKN dan dukungan anjungan mandiri di tiga titik layanan.
“Sekarang pendaftaran sudah bisa melalui Mobile JKN dan anjungan mandiri yang langsung menuju poli tujuan. Loket pendaftaran kami ubah menjadi ruang humas untuk memudahkan informasi bagi pasien,” terangnya.
RSUD Pangeran Jaya Sumitra juga menegaskan komitmennya dalam mendukung program prioritas Kemenkes, khususnya layanan KJSU (Kanker, Jantung, Stroke, dan Urologi/Nefrologi). Dengan dukungan SDM, peralatan, dan rencana infrastruktur baru, rumah sakit ini ditargetkan menjadi pusat layanan unggulan di Kotabaru.
“Dengan rencana pembangunan jembatan penghubung Tanah Bumbu–Kotabaru, akses kesehatan dan rujukan pasien juga akan semakin terbuka,” ujarnya.
Sementara itu, dalam rangka Hari Jadi ARSADA ke-25 dan HKN ke-61, RSUD Pangeran Jaya Sumitra turut berpartisipasi dalam kegiatan donor darah serentak se-Kalsel pada Kamis (20/11/2025).
“Alhamdulillah sekitar seratus relawan dari dokter spesialis, dokter umum, hingga seluruh civitas hospitalia ikut berpartisipasi. Kami berharap kegiatan ini berkelanjutan agar kebutuhan darah di Kotabaru dapat terpenuhi,” tutup Andriyan.


