Kabarsiar, Tanah Bumbu – Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Nasional tingkat Kabupaten Tanah Bumbu ke-21 resmi ditutup pada Jumat (21/11/2025) malam. Ajang yang berlangsung sejak 15 November tersebut menampilkan puluhan cabang lomba dengan total 566 peserta dari seluruh kecamatan, dan tahun ini Kecamatan Kusan Tengah bertindak sebagai tuan rumah.
Mengusung tema “BerAKSI dengan Akhlak Qurani Menuju Tanah Bumbu Maju, Makmur, dan Beradab”, penutupan MTQ digelar di panggung biru megah yang dihiasi ornamen estetik dan disaksikan ratusan warga serta seluruh kafilah peserta.
Bupati Tanah Bumbu, Andi Rudi Latif, dalam sambutannya menegaskan bahwa MTQ merupakan salah satu wujud penguatan syiar Islam sekaligus sarana memperdalam kecintaan masyarakat terhadap Al-Qur’an dan Hadis.
“Semoga nilai-nilai Al-Qur’an yang telah dibaca, dihafal, dan dipahami dapat diamalkan dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya.
Bupati menyampaikan bahwa MTQ tidak hanya menjadi ajang kompetisi, melainkan media membangun karakter umat dan memperkuat jati diri Tanah Bumbu sebagai Bumi Bersujud yang religius dan berakhlakul karimah.
“Melalui MTQ kita membangun generasi muda yang jujur, disiplin, beretika, mencintai Al-Qur’an, dan siap menjadi pemimpin masa depan,” tegasnya.
Andi Rudi juga menegaskan komitmen Pemkab Tanah Bumbu dalam memperkuat pembinaan generasi Qur’ani melalui berbagai program keagamaan, mulai dari pengembangan rumah tahfiz, peningkatan kualitas guru mengaji, hingga pembinaan kafilah secara berkelanjutan.
“Kami berharap MTQ menjadi pemantik tradisi memahami Al-Qur’an di seluruh lapisan masyarakat. Pembinaan Al-Qur’an harus semakin diperkuat di seluruh kecamatan,” tambahnya.
Pada gelaran tahun ini, Kusan Tengah keluar sebagai juara umum. Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu juga memberikan total 10 hadiah umrah yang diserahkan kepada enam peserta, dua panitia, dan dua dewan juri melalui mekanisme undian. Dua dari paket umrah tersebut merupakan persembahan DPRD Tanah Bumbu, sementara dua lainnya disponsori ZMW Travel.
Kegiatan MTQ XXI turut dirangkaikan dengan Aksi Sinergi Merah Putih yang menampilkan berbagai pelayanan pemerintah serta pameran kecamatan yang melibatkan UMKM lokal.


