Kabarsiar, Kotabaru – Pemkab Tanah Bumbu terus mendorong peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui pendekatan yang lebih kreatif dan kolaboratif. Hal ini ditegaskan dalam Focus Group Discussion (FGD) Strategi Optimalisasi dan Inovasi PAD yang digelar di Banjarbaru, Rabu (03/12/2025).
Bupati Tanah Bumbu, Andi Rudi Latif, melalui Sekretaris Daerah Yulian Herawati, menyampaikan bahwa kemampuan daerah dalam menggali potensi pendapatan harus dilakukan dengan strategi yang inovatif dan berbasis data. FGD ini diharapkan menjadi ruang dialog terbuka bagi seluruh peserta untuk bertukar pandangan, ide, dan pengalaman secara produktif.
Setiap masukan yang disampaikan di forum ini diharapkan dapat dirumuskan menjadi rekomendasi yang dapat ditindaklanjuti secara konkret oleh Badan Pendapatan Daerah dan perangkat daerah terkait. Bupati juga menekankan pentingnya penguatan berbagai aspek strategis seperti digitalisasi pelayanan, peningkatan kepatuhan wajib pajak, penguatan regulasi, pemutakhiran basis data, hingga optimalisasi pengawasan.
Langkah-langkah tersebut diperlukan agar tata kelola pendapatan daerah berjalan transparan, akurat, dan berkelanjutan. Selain itu, kolaborasi lintas sektor, termasuk kemitraan dengan dunia usaha dan masyarakat, juga dinilai penting untuk memperkuat ekosistem pendapatan daerah.
Dengan pendekatan partisipatif ini, Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu optimistis peningkatan PAD dapat tercapai secara lebih efektif. Bupati mengapresiasi pelaksanaan FGD dan berharap forum tersebut menjadi langkah strategis dalam mempercepat target pendapatan, memperkuat tata kelola, serta menjadi fondasi penting dalam pembangunan daerah.
