Kabarsiar Kotabaru – Kebakaran hebat terjadi di kawasan padat penduduk di Jalan Titian Beringin atau yang lebih dikenal sebagai Higa Gunung, Kelurahan Kotabaru Hulu, Kecamatan Pulau Laut Utara, Kabupaten Kotabaru, pada Selasa malam (22/7/2025) sekitar pukul 20.00 WITA.
Api dengan cepat membesar dan menghanguskan lima rumah warga. Tiga unit rumah dilaporkan rusak total, sementara dua lainnya mengalami kerusakan sekitar 40 hingga 50 persen. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun sebanyak 21 jiwa dari lima kepala keluarga harus kehilangan tempat tinggal.
Lurah Kotabaru Hulu, Sapuan, menyebut kebakaran diduga kuat dipicu oleh arus pendek listrik. Ia memperkirakan kerugian akibat musibah ini mencapai ratusan juta rupiah.
Bantuan darurat berupa kebutuhan pokok dan perlengkapan rumah tangga telah disalurkan oleh Dinas Sosial dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kotabaru sebagai langkah awal penanganan.
Menanggapi kejadian ini, Bupati Kotabaru H. Muhammad Rusli melalui Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Zainal Arifin, S.Stp., M.Si., meninjau langsung lokasi kebakaran dan menyerahkan bantuan secara simbolis kepada para korban.
“Atas nama Pemerintah Daerah mewakili Bupati Kotabaru, kami menyampaikan keprihatinan mendalam atas musibah yang terjadi. Bantuan yang kami berikan mungkin tidak dapat menggantikan seluruh kerugian, namun ini sebagai bentuk kepedulian dan empati dari pemerintah,” ujar Zainal dalam sambutannya.
Ia juga mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap potensi kebakaran, mengingat kondisi cuaca panas serta padatnya permukiman di sejumlah wilayah.
Turut hadir dalam kunjungan tersebut Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi Johanuddin, S.Pd., Kepala Pelaksana BPBD Hendra Indrayana, S.STP, M.IP., Kepala Dinas Sosial Nurvisa, SH., MA., Camat Pulau Laut Utara Frida Yusiana, S.Hut., M.Hut., serta sejumlah kepala desa dari wilayah sekitar.
Pemerintah Kabupaten Kotabaru memastikan akan terus mendampingi para korban dan mempertimbangkan pemberian bantuan lanjutan sesuai kebutuhan di lapangan.
