Kabarsiar, Tanah Laut – Pangdam XXII/Tambun Bungai, Mayjen TNI Zainul Arifin, S.A.P., M.Sc., melakukan kunjungan kerja sekaligus silaturahmi dengan Bupati Tanah Laut, H. Rahmat Trianto, di Markas Kodim 1009/Tanah Laut, Kamis (2/10/2025).
Kedatangan Pangdam bersama Ketua Persit Kartika Chandra Kirana PD XXII/Tambun Bungai disambut hangat oleh Dandim 1009/Tanah Laut Letkol Inf. Adhy Irawan beserta istri. Turut hadir Kasrem 101/Antasari, unsur Forkopimda, tokoh agama KH. Mukri Yunus, tokoh masyarakat H. Iriansyah, Ketua MUI Tala, Ketua FKUB, Ketua Baznas, serta Ketua Dewan Perwakilan Adat Dayak Tala.
Dalam sambutannya, Mayjen TNI Zainul Arifin menegaskan komitmen TNI dalam memperkuat sinergi dengan pemerintah daerah dan masyarakat.
“Saya sangat mengapresiasi pemerintah daerah, tokoh masyarakat, dan tokoh agama di Kabupaten Tanah Laut. Kerjasamanya sudah terjalin sangat baik. Kami akan terus dekat dengan masyarakat dan pemerintah daerah untuk mendukung program-program pemerintah pusat,” ujarnya.
Ia berharap kolaborasi yang sudah terbangun dapat terus dipertahankan bersama Bupati, Forkopimda, dan seluruh unsur terkait, terutama dalam melaksanakan agenda pembangunan nasional di daerah.
Sementara itu, Bupati Tanah Laut, H. Rahmat Trianto, menyatakan rasa bangga atas kunjungan perdana Pangdam pasca serah terima jabatan. Menurutnya, dukungan TNI telah memberi dampak nyata, khususnya pada sektor pertanian dan perkebunan.
“Kami sangat berfokus pada produksi pertanian serta perkebunan dan Alhamdulillah dibantu TNI AD dalam cetak sawah. Sekarang kami bisa tanam tiga kali setahun sehingga produksi meningkat,” ungkapnya.
Bupati juga menegaskan bahwa Pemkab Tanah Laut membuka ruang kolaborasi lebih luas dengan TNI.
“Kami berharap kerja sama tidak hanya di tingkat Kodim, tetapi juga Kodam. Pemerintah Kabupaten Tanah Laut senantiasa membuka diri untuk bersinergi demi pembangunan daerah,” tandasnya.
Kunjungan ini menjadi momentum penguatan hubungan strategis antara TNI AD dan Pemerintah Kabupaten Tanah Laut dalam mendukung stabilitas, ketahanan pangan, dan percepatan pembangunan daerah.