Kabarsiar, Banjarbaru– Sebagai bentuk rasa syukur dan tanggung jawab, Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjarbaru, Hj. Lisa Fitriani dan Wartono, bersilaturahmi dengan warga Landasan Ulin pada Minggu (12/10/2025) di RTH Komplek Wella Mandiri RT 15 RW 03, Syamsudin Noor, Landasan Ulin.
Silaturahmi tersebut menjadi bagian dari rangkaian 100 hari kerja kepemimpinan Lisa–Wartono sejak dilantik pada 21 Juni 2025. Berbagai program prioritas yang telah dijalankan mendapat respon positif masyarakat karena dinilai meningkatkan layanan publik dan kesejahteraan warga.
Wakil Wali Kota Banjarbaru, Wartono, hadir didampingi Plh. Sekretaris Daerah Kota Banjarbaru Rahmat Taufik, seluruh pimpinan SKPD, camat, lurah se-Landasan Ulin, dan Tim Ahli Wali Kota Banjarbaru.
Dalam kesempatan itu, Wartono memaparkan sejumlah program yang telah dan akan dijalankan Pemkot Banjarbaru, di antaranya Program Barakat Gawi Banjarbaru, renovasi rumah tidak layak huni, Program Semangat Bersekolah berupa bantuan seragam gratis, serta normalisasi sungai dan drainase untuk mengurangi risiko banjir.
Selain itu, Pemkot juga fokus pada mitigasi karhutla, penyediaan layanan kesehatan cepat tanggap, pencegahan stunting, operasi pasar murah bersubsidi, penataan penerangan umum dan taman kota, hingga pemberdayaan UMKM serta program kelurahan bersinar (bersih narkoba).
“Kami sampaikan berbagai program dan capaian yang telah serta akan terus dijalankan oleh Pemkot Banjarbaru. Mari menjaga semangat kerja sama dalam rangka meningkatkan berbagai kualitas layanan publik di Kota Banjarbaru,” ujar Wartono.
Warga Landasan Ulin menyambut hangat kegiatan tersebut. Dalam sesi diskusi, mereka menyampaikan apresiasi atas kerja keras pemerintah kota dalam mewujudkan program 100 hari kerja. Sebagai wujud partisipasi, warga juga menyerahkan naskah proposal aspirasi yang memuat berbagai permasalahan dan harapan wilayah mereka, yang diterima langsung oleh Wakil Wali Kota Wartono.
Kegiatan silaturahmi Lisa–Wartono akan terus berlanjut di kecamatan lainnya seperti Cempaka, Banjarbaru Selatan, dan Banjarbaru Utara. Program 100 hari kerja ini menjadi langkah awal menuju terwujudnya Banjarbaru Emas (Elok, Maju, Adil, Sejahtera).
