Kabarsiar, Banjarabaru – Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP3) Kota Banjarbaru menggelar kegiatan Sosialisasi dan Edukasi Konsumsi Pangan Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman (B2SA) di Pesantren Raudhatun Nasyi’in, Kamis (30/10/2025).
Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya Pemerintah Kota Banjarbaru dalam meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya para santri, akan pentingnya konsumsi pangan yang beragam dan bergizi seimbang untuk mendukung kesehatan serta peningkatan kualitas sumber daya manusia.
Melalui sosialisasi ini, peserta diberikan edukasi mengenai pola konsumsi pangan yang baik, pemenuhan gizi seimbang, dan pentingnya menjaga keamanan pangan dalam kehidupan sehari-hari.
Kepala Seksi Penganekaragaman Konsumsi Pangan DKP3 Banjarbaru, Hetty Maria, menjelaskan bahwa konsep B2SA merupakan pengembangan dari pola makan “empat sehat lima sempurna” yang kini disesuaikan dengan kebutuhan gizi modern.
“Yang dimaksud dengan beragam itu adalah jenis pangannya. Tubuh kita memerlukan 40 jenis zat gizi dan mineral. Kalau hanya mengonsumsi satu jenis pangan, berarti kebutuhan gizi lainnya tidak akan terpenuhi,” ujarnya.
Selain penyampaian materi, kegiatan juga diisi dengan sesi tanya jawab interaktif, praktik penyusunan menu B2SA sederhana berbasis pangan lokal, serta pemberian contoh olahan sehat yang mudah diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Kegiatan ini turut diikuti oleh santri dari Pondok Pesantren Yasin, Nurul Fikri, Miftahul Falah, dan Walisongo Fiddraissalam Putra. Diharapkan, para peserta dapat menjadi agen perubahan dalam mengedukasi lingkungan sekitar agar terbiasa menerapkan pola konsumsi pangan yang beragam, bergizi, seimbang, dan aman.
Melalui kegiatan ini, DKP3 Banjarbaru menegaskan komitmennya untuk mewujudkan generasi muda yang sehat, cerdas, dan produktif menuju Banjarbaru yang lebih berkualitas.
