Kabarsiar, Banjarbaru – Wali Kota Banjarbaru, Hj. Erna Lisa Halaby, resmi disematkan sebagai Bunda Literasi Kota Banjarbaru Tahun 2025. Penyematan dilakukan dalam rangkaian Pembukaan Kegiatan Penguatan Pemberdayaan Perpustakaan Sekolah, Madrasah, dan Perguruan Tinggi yang digelar di Aula Gawi Sabaratan, Kamis (2/10/2025).
Dalam sambutannya, Lisa menegaskan komitmennya untuk menjadikan literasi sebagai budaya nyata dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Banjarbaru.
“Dengan disematkannya saya sebagai Bunda Literasi, saya bertekad memperbaiki budaya literasi di Banjarbaru, mendorong tumbuhnya budaya membaca di keluarga, sekolah, maupun masyarakat,” ucapnya.
Ia mengajak masyarakat memulai literasi dari hal sederhana, seperti membaca buku 15 menit sehari, membacakan cerita kepada anak sebelum tidur, hingga membangun diskusi kritis di lingkungan keluarga. Menurutnya, langkah kecil ini akan memberi dampak besar bagi generasi penerus.
“Mari kita dukung anak-anak agar tumbuh sebagai pembelajar sejati. Melalui Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah, kami akan memfasilitasi lomba-lomba literasi seperti Gerakan 7 Hari Membaca Bersama agar menjadi kebiasaan baik keluarga Banjarbaru,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah Banjarbaru, Slamet Riyadi, menyampaikan bahwa Banjarbaru saat ini menempati peringkat ke-2 terbaik di Kalimantan Selatan dalam Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat (IPLM) dengan skor 89,92. Ia optimistis, dengan program literasi yang masif, Banjarbaru bisa meraih peringkat tertinggi baik di tingkat provinsi maupun nasional.