Kabarsiar, Banjarbaru – Gubernur Kalimantan Selatan H. Muhidin melalui Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Miftahul Chair, menerima audiensi dari Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Antasari, Kamis (9/10/2025).
Dalam pertemuan tersebut, para mahasiswa menyampaikan rencana kegiatan Muslim Economic and Business Innovation (MEBI) Summit 2025 yang akan digelar pada 27–29 Oktober mendatang. Rangkaian acaranya mencakup seminar, rapat kerja, serta kegiatan susur sungai sebagai bentuk edukasi lingkungan dan sosial.
Miftahul Chair menyambut baik rencana kegiatan tersebut dan menilai MEBI Summit bukan sekadar ajang akademik, tetapi juga wadah pembinaan karakter mahasiswa.
“Kami menyambut baik kedatangan mahasiswa FEBI UIN Antasari yang menyampaikan rencana kegiatan MEBI Summit 2025. Kegiatan ini bukan hanya wadah akademik, tetapi juga sarana melatih kepemimpinan, kepedulian sosial, dan kecintaan terhadap lingkungan,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, pihak mahasiswa juga menyampaikan permohonan dukungan dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan, meliputi peminjaman tempat, fasilitas transportasi, serta menghadirkan narasumber dari Pemprov Kalsel.
Menurut Miftahul Chair, kegiatan tersebut sejalan dengan visi pemerintah daerah dalam mendorong lahirnya generasi muda yang kreatif, inovatif, dan berperan aktif dalam pembangunan.
“Pemprov Kalsel tentu akan mempertimbangkan dukungan yang bisa diberikan sesuai kemampuan dan agenda yang ada. Intinya, kami siap bersinergi dengan mahasiswa demi keberhasilan MEBI Summit 2025,” tambahnya.
Perwakilan mahasiswa FEBI UIN Antasari menyampaikan apresiasi atas sambutan dan dukungan dari Pemprov Kalsel. Mereka berharap sinergi ini dapat memperkuat kontribusi mahasiswa dalam mengembangkan gagasan ekonomi dan bisnis Islam yang bermanfaat bagi masyarakat.