Gubernur Muhidin Lantik Sekdaprov dan 18 Pejabat Tinggi Pratama Kalsel

Kabarsiar Banjarbaru – Gubernur Kalimantan Selatan, H. Muhidin, resmi melantik Muhammad Syarifuddin sebagai Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Kalsel dalam prosesi yang berlangsung di Gedung Idham Chalid, Banjarbaru, Senin (14/7/2025).

Pelantikan ini dirangkai dengan pengukuhan dan rotasi terhadap 18 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalsel. Kegiatan ini turut dihadiri jajaran Forkopimda dan kepala daerah dari 13 kabupaten/kota atau perwakilannya.

Dalam sambutannya, Gubernur Muhidin menekankan pentingnya integritas, kejujuran, dan kerja profesional dalam menjalankan tugas. Ia menyebut Syarifuddin layak menjadi ‘Panglima Birokrasi’ karena telah menunjukkan kinerja baik saat menjabat Penjabat Sekda.

“Saya yakin Sekda yang baru mampu menjalankan perannya dengan baik karena rekam jejaknya selama ini sangat positif,” ujar Muhidin.

Kepada 18 pejabat yang baru dilantik dan dikukuhkan, Muhidin meminta agar segera bekerja optimal sesuai amanah jabatan masing-masing. Ia menegaskan akan melakukan evaluasi dalam enam bulan ke depan.

“Kalau hasilnya tidak memuaskan, kami tidak segan mengambil tindakan tegas,” tegasnya.

Gubernur juga mengungkapkan bahwa untuk posisi kepala dinas yang masih kosong, Pemprov Kalsel akan melakukan lelang jabatan secara terbuka dan selektif berdasarkan uji kompetensi serta kinerja.

Beberapa pejabat yang dilantik antara lain Sri Mawarni sebagai Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Khusnul Hatimah sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, serta Diauddin yang kini menjabat Kepala Dinas Kesehatan Kalsel.

Sementara pejabat yang dikukuhkan antara lain Heriansyah sebagai Kepala Bakesbangpol, Syamsir Rahman sebagai Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, serta Zakly Aswan sebagai Kepala Satpol PP dan Damkar.

Prosesi ini menjadi bagian dari upaya penyegaran birokrasi dan peningkatan kinerja aparatur di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan.

Berita Populer