Kabar Siar

Ketua TP PKK Hulu Sungai Tengah Tunjukkan Kepedulian dengan Kunjungan ke RSUD Barabai

Kabarsiar, Hulu Sungai Tengah — Suasana haru dan penuh kehangatan menyelimuti RSUD H. Damanhuri Barabai saat Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Deni Era Yulyantie—yang akrab disapa Mama Deden—melakukan kunjungan kemanusiaan pada Selasa (6/5/2025).

Dalam kunjungan tersebut, Mama Deden didampingi tim TP PKK HST meninjau langsung sejumlah unit layanan, mulai dari Instalasi Gawat Darurat (IGD), ruang perawatan anak Al Adan, ruang nifas Afiat 2, hingga ruang rawat inap jiwa Al Mukarrahmah. Ia juga menyempatkan diri mengunjungi ruang Perawatan Intensif Anak (PICU), ruang Neonatologi, dan ruang bersalin Darussalam.

“Kunjungan ini kami lakukan sebagai bentuk kepedulian, sekaligus untuk memberikan semangat dan dukungan moral kepada para pasien dan keluarga. Kami juga ingin mendorong peningkatan kualitas layanan di RSUD Damanhuri,” ujar Mama Deden.

Momen mengharukan sempat terjadi saat Ketua TP PKK HST menitikkan air mata setelah melihat langsung kondisi seorang anak penderita gizi buruk di ruang perawatan anak lantai empat. Empatinya pun disambut hangat oleh keluarga pasien yang merasa diperhatikan.

Salah satu pasien, Sari, warga Birayang Surapati, Kecamatan Batang Alai Utara, menyampaikan rasa terima kasihnya atas perhatian yang diberikan.

“Terima kasih Ibu Deden atas perhatiannya, juga atas bingkisan yang kami terima. Ini sangat berarti bagi kami, apalagi dalam momen menyambut kelahiran anak,” ucap Sari dengan haru.

Direktur RSUD H. Damanhuri Barabai, dr. Nanda Sujud Andi Yudha Utama, menyambut baik kunjungan tersebut. Ia mengapresiasi langkah ini sebagai wujud nyata dukungan pemerintah daerah terhadap layanan kesehatan, khususnya bagi kelompok rentan seperti anak dengan gizi buruk, ibu hamil risiko tinggi, dan bayi dengan komplikasi.

“Kepedulian seperti ini sangat penting dan berarti bagi kami. Ini menunjukkan bahwa Pemkab HST benar-benar serius dalam membenahi sistem pelayanan kesehatan secara menyeluruh, mulai dari pencegahan hingga penanganan klinis di rumah sakit,” ungkap dr. Nanda.

Tak hanya menyoroti aspek medis, Mama Deden juga membawa semangat kolaboratif dari sisi ekonomi kreatif. Sebagai Ketua Dekranasda HST, ia mengusulkan pembentukan “Pojok Dekranasda” di area RSUD H. Damanhuri—sebuah sudut yang menyediakan hasil kerajinan lokal dan oleh-oleh khas daerah bagi pengunjung dan penjenguk pasien.

“Pojok Dekranasda bisa menjadi ruang promosi UMKM lokal sekaligus memberikan kenyamanan tambahan bagi keluarga pasien maupun pengunjung rumah sakit,” jelasnya.

Kunjungan ini mencerminkan kepedulian nyata TP PKK HST dalam mendukung pelayanan kesehatan yang lebih humanis, inklusif, dan bermutu—sekaligus menjadi contoh sinergi antara aspek sosial, kesehatan, dan ekonomi dalam satu gerakan terintegrasi untuk kesejahteraan masyarakat.