Kabarsiar, Kotabaru – Pemerintah Kabupaten Kotabaru bersama Kantor Kementerian Agama (Kemenag) menggelar Istighasah, Doa dan Dzikir Kebangsaan serta Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H/2025 M di Masjid Apung Siring Laut Kotabaru, Kamis (4/9/2025).
Acara tersebut dihadiri Wakil Bupati Kotabaru Syairi Mukhlis yang mewakili Bupati H. Muhammad Rusli, Ketua MUI Kotabaru KH. Muhyar Darmawi, Ketua GOW Kotabaru Hj. Siti Hadijah Syairi, jajaran Forkopimda, pejabat Kemenag, para camat, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), tokoh pemuda, serta organisasi kemasyarakatan seperti Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama (NU).
Wakil Bupati Syairi Mukhlis saat membacakan sambutan Bupati H. Muhammad Rusli menyampaikan apresiasi kepada Kemenag dan semua pihak yang berinisiatif menyelenggarakan kegiatan ini.
“Di tengah berbagai tantangan bangsa, mari kita bersama-sama memohon pertolongan Allah SWT agar Kabupaten Kotabaru senantiasa damai, maju, dan sejahtera. Dengan doa yang tulus dan dzikir yang khusyuk, semoga Allah mengabulkan hajat kita semua,” ucap Syairi.
Mengangkat tema “Ekoteologi: Keteladanan Nabi Muhammad SAW untuk Kelestarian Bumi dan Negeri”, sambutan Bupati juga menekankan pentingnya meneladani Rasulullah tidak hanya dalam akhlak dan kepemimpinan, tetapi juga dalam menjaga keseimbangan alam.
“Menjaga lingkungan bukan hanya tanggung jawab pemerintah, melainkan kewajiban kita bersama. Dengan menjaga alam, kita sedang menjaga masa depan generasi kita,” lanjutnya.
Sementara itu, Kepala Kemenag Kotabaru H. Ahmad Kamal menjelaskan, kegiatan istighasah ini merupakan instruksi langsung dari Kementerian Agama RI untuk digelar serentak di seluruh Indonesia.
“Kegiatan ini untuk menindaklanjuti adanya demo besar, sehingga negara kita terhindar dari bahaya. Atas perintah Kementerian Agama RI, istighasah dan doa kebangsaan dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia,” ujarnya.
Rangkaian acara ditutup dengan tausyiah KH. Bahruddin HS yang menekankan pentingnya meneladani Rasulullah SAW dalam seluruh aspek kehidupan.
Momentum peringatan Maulid Nabi tahun ini diharapkan mampu memperkuat keimanan, menumbuhkan kecintaan pada tanah air, serta meningkatkan kepedulian terhadap kelestarian bumi.
