Pemkab Kotabaru Luncurkan Pemeriksaan Kesehatan Gratis dan Obat Cacingan Tahap II

Kabarsiar, Kotabaru – Pemerintah Kabupaten Kotabaru melalui Dinas Kesehatan meluncurkan Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) untuk anak sekolah dengan tema “Kotabaru Hebat, Kita Semua Sehat”. Bersamaan dengan itu, juga dilakukan pemberian obat pencegahan massal (POPM) cacingan tahap II.

Kegiatan berlangsung di SDN Dirgahayu 1, 2, dan 6 Kecamatan Pulau Laut Utara, Rabu (27/8/2025), dibuka secara resmi oleh Bupati Kotabaru H. Muhammad Rusli melalui Sekretaris Daerah (Sekda) Kotabaru, Eka Saprudin. Hadir pula Kepala Dinas Kesehatan Kotabaru, Sekretaris Diskominfo, perwakilan camat, kepala sekolah, tenaga kesehatan, serta ratusan siswa-siswi.

Sekda Kotabaru dalam sambutannya menegaskan bahwa program ini selaras dengan arah pembangunan kesehatan nasional sesuai visi misi Presiden 2024–2029 menuju Indonesia Emas 2045.

“Pemeriksaan kesehatan gratis dilakukan untuk mendeteksi faktor risiko dan penyakit secara dini. Hari ini, kegiatan PKG dan POPM dilaksanakan serentak di seluruh Kabupaten Kotabaru,” ujar Eka.

Kepala Dinas Kesehatan Kotabaru, Erwin Simanjuntak, menjelaskan PKG merupakan program baru yang menyasar anak dan remaja usia 7–17 tahun. Pemeriksaan meliputi 13–15 jenis tes, di antaranya status gizi, tekanan darah, gula darah, kesehatan mata, gigi, telinga, hingga kesehatan reproduksi.

“PKG di sekolah bertujuan meningkatkan kesadaran kesehatan dan deteksi dini agar anak tumbuh sehat dan cerdas,” ujarnya.

Sementara itu, POPM kecacingan merupakan program nasional yang menyasar anak usia 1–12 tahun. Program ini dilakukan dua kali dalam setahun. “Tahap pertama dilaksanakan Februari lalu, dan tahap kedua berlangsung Agustus hingga September dengan target 61.667 anak di Kotabaru. Target provinsi sebesar 85%,” tambah Erwin.

Pemerintah berharap sinergi antara sekolah, tenaga kesehatan, dan orang tua mampu meningkatkan status kesehatan anak. “Lebih dari 80% anak usia sekolah berada di sekolah, sehingga program ini strategis untuk membentuk generasi cerdas, berakhlak, dan berprestasi,” pungkasnya.

Berita Populer