Kabarsiar Banjarbaru – Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Pemprov Kalsel) tengah mematangkan rangkaian kegiatan Aruh Ganal, pesta rakyat besar-besaran dalam rangka Hari Jadi (Harjad) ke-75 Provinsi Kalimantan Selatan yang jatuh pada bulan Agustus 2025.
Rapat koordinasi panitia pelaksana digelar di Ruang Rapat Aberani Sulaiman, Kantor Gubernur Kalsel, Banjarbaru, Kamis (24/7/2025), dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah Provinsi Kalsel, Muhammad Syarifuddin.
“Semua seksi sudah melaporkan progresnya. Insyaallah, ini akan menjadi pesta rakyat yang sesungguhnya dan inklusif untuk semua,” ujar Syarifuddin usai memimpin rapat.
Pemprov Kalsel telah menyusun kalender acara yang dimulai sejak Juli hingga puncaknya pada 14 Agustus 2025. Rangkaian kegiatan pada Juli meliputi Golf bersama Gubernur, Grand Opening Tahura Sultan Adam – Kalsel Park, Kejurnas Triatlon Seri-3, Banua Duatlon Challenge 3, hingga Kalimantan Fire and Rescue Challenge.
Sementara itu, Agustus akan dipenuhi nuansa budaya dan kreativitas anak muda. Beberapa agenda yang dijadwalkan antara lain Karasmin Banua Seribu Sungai, Pagelaran Wayang Gong, Lomba Kreativitas Pemuda, hingga Arghery Open #4.
Puncaknya, masyarakat akan disuguhkan Festival Budaya Pasar Terapung, Gerak Jalan Harjad dan HUT RI, Kalsel Expo dan BUMDes Expo, serta Launching Identitas Kependudukan Digital “Merangkul” dan Program Pilah Sampah Dapat Sembako.
“Puncak acara digelar pada 14 Agustus. Kami ingin semua elemen masyarakat menikmati acara ini, dari pertunjukan budaya hingga bazar kuliner,” tegas Syarifuddin.
Konsep Aruh Ganal sendiri dirancang untuk menampilkan atraksi budaya Banua seperti balogo, bagasing, reog, kuntau kolosal, dan wayang kulit, yang akan ditampilkan di malam puncak.
Ia juga menekankan pentingnya akses masyarakat selama acara. “Tidak boleh ada stan yang menutup jalan. Ini ruang publik, milik masyarakat,” tambahnya.
Ketua Pelaksana Harjad ke-75 Kalsel, Fitri Hernadi, menyampaikan bahwa panitia tengah menyusun detail kalender acara dan logistik pendukung.
“Kita ingin semua lapisan masyarakat bisa hadir. Transportasi publik dari Simpang Empat Banjarbaru dan Murdjani akan kami sediakan,” ujar Fitri.
Ia juga menyebutkan, tahun ini menjadi kali pertama Kalsel Expo dan Festival Pasar Terapung digelar di kawasan Kantor Gubernur Kalsel.
“Ini bukan sekadar seremoni pemerintah, tetapi panggung inovasi, sinergi, dan pesta kolaborasi seluruh elemen masyarakat,” pungkasnya.