Tangkal Aksi Maling Teriak Maling, Tim Paman Birin Bentuk Relawan Jaga Banua

BANJARMASIN – Berkaca dari aksi arogan melakukan sweeping dan intimidasi yang dilakukan Tim Hukum Denny Indrayana-Difriadi di Desa Tambak Baru Martapura yang telah mencederai adab dan kesantunan warga Serambi Mekah, Tim Pemenangan H Sahbirin Noor-Muhidin membentuk ‘Relawan Jaga Banua’ yang beranggotakan berbagai elemen masyarakat asli Banua.

Lahirnya ‘Relawan Jaga Banua’ juga merupakan reaksi dari Tim Pemenangan Paman Birin atas munculnya ‘Tim Tangkap Tangan’ yang dibentuk beberapa pihak yang mengatasnamakan Tim Denny Indrayana-Difriadi.

“Relawan Jaga Banua mulai Jumat malam dibentuk di tiap TPS dan beranggotakan warga sekitar, guna memantau berbagai gerakan politik dan sosial yang ada di lingkungan masing-masing. Termasuk menangkal aksi arogansi dari Tim Denny Indrayana yang telah melakukan berbagai aksi intimidasi, intervensi berbau sweeping dan aksi-aksi lain atas berbagai kegiatan sosial masyarakat yang ada di kampung-kampung tempat PSU akan berlangsung,” kata Ricky Teguh, SH, MH, Ketua Tim Hukum Tim Pemenangan Paman Birin, di Banjarmsin, Jumat mlam (30/4/2021).

Ricky mencontohkan aksi arogansi Tim Hukum Denny-Difri paling mutakhir, yakni melakukan sweeping dan intimidasi terhadap mantan pembekal Desa Tambak Baru yang kemudian diviralkan sebelum ada proses hukum.

“Cara-cara mereka itu penuh dengan arogansi, kesombongan, sok kuasa, merasa suci, bahkan mengambil alih peran aparat penegak hukum. Seolah-olah Tim Denny dapat menyatakan sesuatu benar dan salah, bahkan sebelum proses hukum berjalan,” tegas Ricky.

Oleh sebab itulah, aksi arogansi semacam itu harus dilawan seluruh warga Banua.

“Terlebih orang-orang yang datang ke kampung-kampung kita tersebut bukanlah Urang Banua, melainkan orang luar Kalsel. Datang dengan bahasa luar, adat luar, tidak ada sopan santun yang berpotensi membuat bibit masalah dan konflik di kampung-kampung kita,” tambahnya.

Ricky kemudian memaparkan bagaimana anak mantan pembekal Desa Tambak Baru yang meminta dengan hormat agar Muhamad Raziv Barokah, kuasa hukum Denny, meminta maaf secara terbuka melalui media dan medsos. Maklum saja, Rajiv yang ternyata pengacara dari Jakarta itu, ternyata ikut melakukan aksi penggerebekan rumah mantan pembekal pada jam 2 pagi.

Hal yang membuat anak pembekal keberatan, video penggerebekan dan interogasi terhadap ayahnya diviralkan oleh Rajiv dan Tim Denny seolah pembekal sudah jelas bersalah melakukan politik uang dengan adanya Paman Bakul di rumahnya. Belakangan Bawaslu Kalsel ternyata memvonis Paman Bakul tak memenuhi unsur-unsur pelanggaran.

Guna menjaga harga diri Banua kita, lanjut Ricky, maka pembentukan ‘Relawan Jaga Banua’ insya Allah langkah tepat.

Relawan Jaga Banua juga dibentuk guna merespon munculnya ‘Tim Tangkap Tangan’ yang dibentuk para pihak pendukung Denny Indrayana.

“Relawan Jaga Banua berisi orang-orang asli kampung kita. Tugasnya memastikan tidak hadirnya arogansi, sekaligus memantau jangan-jangan Tim Tangkap Tangan yang dibentuk oleh pasangan calon lain justru akan dijadikan alat untuk melakukan berbagai modus arogansi dan kecurangan itu sendiri. Kalau ini yang terjadi, maka tim mereka itu seperti maling teriak maling,” paparnya.

Tim Hukum Paman Birin meyakinkan bakal membackup penuh seluruh Relawan Jaga Banua yang menjaga lingkungan masing-masing dari intervensi pihak luar. Tim Hukum juga bakal melakukan seluruh langkah dan upaya hukum jika para relawan Jaga Banua menemukan berbagai hal yang justru mencederai adab Banua dan demokrasi.

Oleh sebab itulah, menurut Ricky, Tim Pemenangan Paman Birin-Muhidin dengan kerendahan hari mengajak para ulama, habaib, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, bubuhan jagau di kampung untuk bergabung dengan ‘Relawan Jaga Banua’.

“Saatnya kita jaga kampung dan Banua kita saurang dari upaya pecah-belah, adu domba dan keingingan menguasai Banua oleh kelompok-kelompok tertentu dari luar Banua Banjar tercinta melalui PSU Pemilihan Gubernur Kalsel 2021 ini,” tandas Ricky.

“Akhirnya kepada Allah SWT jualah kita serahkan seluruh niat, ikhtiar dan perjuangan untuk memastikan Kemenangan Paman Birin-H.Muhidin, yang berarti adalah kemenangan kita Bubuhan Banua,” pungkas Ricky.(*)