Tenun Pagatan Jadi Sorotan Tanah Bumbu di BSCF 2025

Kabarsiar, Tanah Bumbu – Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu menegaskan komitmennya dalam memperkuat sektor industri kreatif melalui partisipasi pada Borneo Sasirangan & Craft Festival (BSCF) 2025 yang berlangsung 29–30 November 2025 di Banjarmasin. Festival dengan tema “Khasanah Kriya Borneo” ini menjadi ruang besar bagi perajin, pelaku UMKM, dan desainer untuk memperkenalkan produk unggulan daerah.

Bupati Tanah Bumbu, Andi Rudi Latif, melalui Plt. Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan, Dwi Dibyo Raharjo, hadir pada pembukaan gelaran tersebut. Pemerintah daerah bersama Dekranasda Tanah Bumbu menampilkan berbagai produk kriya khas, dengan Tenun Pagatan sebagai sorotan utama.

Tenun Pagatan yang ditampilkan membawa motif karya Ketua Dekranasda Tanah Bumbu, Andi Irmayani Rudi Latif. Desain tersebut memadukan kekayaan tradisi pesisir Pagatan dengan sentuhan modern sehingga membuatnya semakin relevan dan kompetitif di pasar industri kreatif.

Andi Irmayani mengungkapkan rasa syukurnya karena Tenun Pagatan kembali mendapat ruang promosi yang lebih luas. Ia menyebut bahwa karakter kuat dan nilai cerita yang terkandung dalam kain khas tersebut menjadi modal penting dalam memperkuat identitas budaya daerah.

Ia menegaskan bahwa inovasi dan kualitas harus menjadi fokus utama para perajin agar produk lokal mampu bersaing di pasar yang lebih luas. Menurutnya, desain baru Tenun Pagatan tetap berakar pada tradisi, namun diolah agar sesuai dengan selera masa kini.

Bagi Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu, keikutsertaan pada BSCF 2025 bukan sekadar ‘ikut serta’, tetapi momentum strategis untuk memperluas pasar produk lokal. Melalui Dekranasda, pemerintah daerah terus mendorong perajin agar mampu menembus pasar regional hingga nasional, sekaligus memperkuat identitas budaya di tengah perkembangan industri kreatif.

Selain menampilkan Tenun Pagatan, Tanah Bumbu juga berpartisipasi dalam lomba desain sasirangan berbahan pewarna alam. Keterlibatan ini menjadi bentuk dukungan terhadap inovasi ramah lingkungan serta membuka ruang bagi kreator muda untuk berkarya.

Kontribusi Tanah Bumbu pada BSCF 2025 menegaskan keseriusan daerah dalam memajukan industri kreatif dan melestarikan budaya. Dengan menonjolkan Tenun Pagatan sebagai ikon daerah, pemerintah menunjukkan bahwa produk lokal memiliki potensi besar untuk berkembang dan menjadi kebanggaan masyarakat.

Berita Populer