Kabarsiar, Kotabaru – Peringatan Hari Habitat dan Perkotaan Sedunia tahun 2025 di Kalimantan Selatan menjadi momentum penting untuk memperkuat komitmen bersama menjaga keberlanjutan lingkungan permukiman. Salah satu kegiatan utama berupa aksi bersih lingkungan digelar di kawasan Rusunawa, Desa Dirgahayu, Kecamatan Pulau Laut Utara, Kabupaten Kotabaru, Jumat (10/10/2025).
Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Perkim) Provinsi Kalimantan Selatan, Ir. Mursyidah Aminy, MT, bersama jajaran. Turut hadir Kepala Dinas Perkimtan Kotabaru, H. A. Junaidi, perwakilan Dinas Lingkungan Hidup Kotabaru, Sekretaris Kecamatan Pulau Laut Utara, perangkat Desa Dirgahayu, serta warga sekitar Rusunawa yang berpartisipasi aktif.
Dalam sambutannya, Ir. Mursyidah Aminy menegaskan bahwa peringatan ini bukan sekadar seremoni tahunan, tetapi bentuk nyata untuk merespons tantangan perkotaan secara kolektif. Mengusung tema “Respon Krisis Perkotaan”, kegiatan ini mencerminkan semangat global untuk menciptakan permukiman yang layak, bersih, dan berkelanjutan bagi semua lapisan masyarakat.
“Saya mengajak seluruh warga, khususnya penghuni rumah susun, untuk menumbuhkan rasa memiliki terhadap lingkungan tempat tinggal. Kebersihan bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga tanggung jawab bersama yang dimulai dari diri sendiri, keluarga, dan lingkungan sekitar,” ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya langkah sederhana seperti memilah sampah, tidak membuang sampah sembarangan, dan aktif dalam kerja bakti sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan. Hal ini sejalan dengan Surat Keputusan Gubernur Kalimantan Selatan Nomor 188.44/0222/KUM/2020 tentang Tata Tertib Penghuni Rumah Susun.
“Mari kita jadikan Hari Habitat dan Perkotaan Sedunia sebagai titik tolak kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat. Dengan semangat gotong royong, kita wujudkan permukiman yang bersih, tertib, dan berkelanjutan,” tambahnya.
Dukungan juga datang dari Dinas Perkimtan Kabupaten Kotabaru. Kepala Dinas, H. A. Junaidi, menyampaikan apresiasi atas arahan dan kehadiran langsung Kepala Dinas Provinsi dalam kegiatan tersebut.
“Aksi bersih ini bukan hanya simbol, tetapi langkah nyata untuk membangun kesadaran kolektif. Kami di daerah siap memperkuat sinergi dengan provinsi dan masyarakat dalam mewujudkan lingkungan permukiman yang sehat dan tertata,” ujar Junaidi.
Kegiatan aksi bersih lingkungan kemudian resmi dibuka oleh Ir. Mursyidah Aminy, MT. Ia berharap kegiatan tersebut menjadi amal baik yang memberi manfaat jangka panjang bagi generasi mendatang serta menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk terus menjaga lingkungan permukiman secara berkelanjutan.